SELAMAT DATANG DI MANDALA SERVICE BALONG PONOROGO,SERVICE ELEKTRONIK TV-DVD-AUDIO & VEDEO SEGALA MACAM PERANGKAT ELEKTRONIK RUMAH TANGGA ANDA,SERVICE CALL UNTUK AREA BALONG DAN SEKITARNYA

Jumat, 04 September 2015

USB

Standar USB dikembangkan dan dikelola oleh sebuah badan industri yang disebut dengan USB Implementers Forum (USB-IF). Dalam spesifikasi aslinya, USB hanya didefinisikan dalam dua jenis konektor : A dan B. Revisi spesifikasi dan tuntutan pada produsen telah memperluas tipe konektor yang digunakan untuk perangkat USB, namun sebagian besar produk USB masih menggunakan tipe konektor A dan B.

USB Tipe A




Terdapat pada komputer dan hub, konektor tipe A berbentuk datar, dengan antarmuka persegi panjang. Antarmuka ini memiliki koneksi penjepit yang saling menggesekan antar permukaan yang membuatnya sangat mudah bagi pengguna untuk menancapkan dan memutuskan. Alih-alih menggunakan pin bulat, konektor berbentuk kontak datar yang dapat menahan dan mengunci secara terus-menerus. Konektor ini secara umum digunakan sebagai salah satu ujung kabel yang ditancapkan ke komputer atau laptop. Hal ini sangat penting karena sebuah host controller atau hub dirancang untuk memberikan data 5V DC pada salah satu pin USB.

USB Tipe B
Konektor Tipe B dirancang untuk digunakan pada perangkat periferal USB. Antarmuka tipe B secara fisik hampir mirip dengan bentuk persegi, dan sedikit miring pada sudut ujung atas konektor. Seperti konektor tipe A, konektor tipe B juga menggunakan gesekan antar permukaan konektor sebagai pengunci. Konektor tipe B adalah bagian konektor yang hanya digunakan pada perangkat periferal, tidak untuk komputer. Karena itu, beberapa jenis kabel USB menggunakan konektor tipe B pada salah satu ujung dan tipe A pada ujung lainnya.

 Micro-USB A
 Diresmikan oleh USB-IF, konektor ini dapat kita temui pada perangkat mobile baru seperti ponsel, unit GPS, PDA dan kamera digital. Micro-USB A memiliki koneksi fisik lebih kecil, sementara masih mendukung kecepatan transfer data hingga 480 Mbps dan fitur On-The-Go. Ciri khas konektor ini adalah warna putih pada bagian male dan terdiri dari 5 pin.

Micro-USB B
 
Hampir sama dengan Micro-USB A, konektor ini juga bisa ditemukan pada perangkat mobile saat ini. Micro-USB B memiliki koneksi fisik lebih ramping tapi tetap mendukung kecepatan transfer rate hingga 480 Mbps dan fitur On-The-Go. Ciri khas konektor ini adalah warna hitam pada bagian male dan terdiri dari 5 pin.

Micro-USB AB


Dirancang khusus untuk perangkat USB On-The-Go, konektor serbaguna ini dapat menerima baik Micro-USB A atau Micro-USB B. Jenis konektor ini hanya ada sebagai antarmuka untuk perangkat On-The-Go dan tidak ada di kabel. Interface ini dapat diidentifikasi oleh interface berwarna abu-abu dan desain 5 pin.

USB Mini-B (5 pin)
 Salah satu kelemahan ke konektor USB tipe B adalah ukurannya yang hampir setengah inci di setiap sisi. Hal ini membuat antarmuka tipe B tidak cocok untuk banyak perangkat elektronik pribadi seperti PDA, kamera digital, dan ponsel karena ukurannya terlalu besar. Akibatnya, banyak produsen perangkat elektronik mulai memperkecil ukuran konektor USB dengan ini tipe Mini-B. Konektor Mini-b 5-pin adalah jenis paling terkenal dari konektor Mini-b, dan satu-satunya yang diakui oleh USB-IF. Secara default, kabel Mini-B memiliki 5 pin. Konektor ini cukup kecil, sekitar dua pertiga dari lebar konektor tipe A. Dengan demikian, konektor tipe ini juga digunakan dalam standar baru USB On-The-Go yang memungkinkan perangkat periferal untuk saling berkomunikasi dengan sebuah host controller.

USB Mini-B (4 pin)
 Selain konektor Mini-B 5 pin, juga ada jenis konektor resmi yang ditemukan pada beberapa merek kamera digital. Konektor jenis ini memiliki bentuk yang menyerupai konektor tipe B standar, dengan sudut miring, tapi dengan ukuaran yang jauh lebih kecil.

USB 3.0 Tipe A

Berbagai Macam Jenis Konektor USBikenal dengan sebutan "SuperSpeed​​", konektor tipe A ini sudah banyak ditemukan pada komputer dan hub, dengan bentuk yang sama dengan konektor tipe A di atas dalam USB 2.0 & USB 1.1. Namun, USB 3.0 tipe A memiliki pin tambahan yang tidak ditemukan dalam USB 2.0 & USB 1.1 Tipe A. Konektor USB 3.0 ini dirancang untuk aplikasi USB SuperSpeed​​. Penggunaannya harus digunakan pada perangkat yang mendukung USB 3.0, jika tidak maka kecepatan yang dihasilkan tidak setinggi standar 3.0. Konektor USB 3.0 tipe A umumnya berwarna biru untuk menandai dan membedakan dari versi sebelumnya.

USB 3.0 Tipe B
Berbagai Macam Jenis Konektor USB

Konektor USB 3.0 Tipe B ditemukan pada perangkat yang sudah support USB 3.0. Konektor ini dirancang untuk membawa data dan daya dalam aplikasi SuperSpeed ​​USB. Kabel dengan konektor ini tidak kompatibel dengan USB 2.0 atau USB 1.1. Tapi perangkat USB 3.0 dengan jenis sambungan ini dapat mendukung kabel USB 2.0 dan 1.1.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar